Banyak orang mengenal Jayabaya sebagai sosok bijak yang terkenal dengan ramalannya mengenai masa depan. Namun, selain sebagai tokoh sejarah, Jayabaya juga merupakan tempat wisata yang sedang dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Kediri untuk menarik lebih banyak pengunjung dan peziarah.
Petilasan Sri Aji Jayabaya berlokasi di Desa Menang, dengan akses yang mudah diambil dari pusat kota. Keberadaan lokasi tersebut diyakini oleh masyarakat setempat sebagai tempat moksa Prabu Jayabaya, yang meninggalkan warisan budaya dan spiritual yang mendalam.
Sebagai putra Raden Panji dari Kerajaan Jenggala dan Putri Sekartaji dari Daha, Jayabaya meninggalkan berbagai kisah dan mitos menarik. Setiap tahun, banyak peziarah yang datang untuk menyaksikan langsung keajaiban spiritual yang diyakini ada di petilasan tersebut.
Pentingnya Petilasan Sri Aji Jayabaya bagi Masyarakat
Petilasan Sri Aji Jayabaya tidak hanya berfungsi sebagai tempat wisata, tetapi juga merupakan simbol spiritual bagi masyarakat. Sejarah dan mitos yang melekat membuat tempat ini kaya akan cerita, dan memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk merasakan kedamaian.
Masyarakat percaya bahwa lokasi ini menyimpan energi positif yang dapat memberikan ketenangan bagi jiwa. Ritual yang dilakukan di sini, seperti napak tilas sambil bersimpuh, menjadi tradisi yang membawa makna mendalam bagi setiap peziarah yang datang.
Tiga titik penting di petilasan, yaitu Loka Mahkota, Loka Busana, dan Loka Moksa, menjadi pusat perhatian bagi setiap pengunjung. Ketiganya menyimpan cerita yang mengajarkan nilai kerendahan hati dan penghormatan kepada leluhur.
Ritual dan Tradisi yang Dijalankan di Petilasan
Ritual andhap asor yang dilakukan di petilasan ini memiliki tujuan yang sangat mulia. Dengan bersimpuh dan berdoa, para peziarah mendalami makna kerendahan hati dan rasa syukur kepada yang Maha Kuasa.
Melalui ritual tersebut, pengunjung tidak hanya belajar tentang sejarah, tetapi juga bagaimana menjalani kehidupan dengan lebih penuh makna. Tradisi ini menjadi bagian penting dalam mempertahankan nilai-nilai budaya yang telah ada sejak lama.
Pengunjung biasanya menghabiskan waktu beberapa jam di lokasi untuk meresapi suasana dan melakukan refleksi pribadi. Hal ini memungkinkan mereka untuk merasakan kedekatan dengan spiritualitas tempat tersebut.
Pengembangan Destinasi Wisata di Kabupaten Kediri
Pemerintah Kabupaten Kediri berkomitmen untuk mengembangkan Petilasan Sri Aji Jayabaya sebagai destinasi wisata. Dengan dukungan infrastruktur yang memadai, diharapkan tempat ini dapat menarik lebih banyak peziarah dan wisatawan dari berbagai daerah.
Inisiatif ini mencakup berbagai program promosi dan pengembangan fasilitas yang ramah bagi pengunjung. Dengan itu, diharapkan pengunjung dapat lebih menikmati pengalaman spiritual yang ditawarkan oleh petilasan.
Pengembangan destinasi wisata tidak hanya akan memperkenalkan budaya dan tradisi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Pendapatan dari sektor pariwisata diharapkan dapat membantu masyarakat setempat dalam meningkatkan kualitas hidup mereka.




